Sail: Ust. Roryyan

Deskripsi masalah
Sesungguhnya hanya para Nabi dan Rasul saja yang terjamin dari salah dan lupa. Kebanyakan manusia adalah pelaku salah dan dosa yang lalu bertaubat oleh hidayah Allah Swt Penciptanya.

Pertanyaan:
Bagaimana cara pencucian uang atau barang yang diperoleh dari pekerjaan haram agar uang atau barang tersebut bisa menjadi halal?

Atas jawaban dan penjelasannya disampaikan banyak terima kasih.

Jawaban:
Harta yang dihasilkan dari pekerjaan yang haram maka harta tersebut tidak boleh digunakan untuk kepentingan pribadi, baik digunakan untuk diri sendiri, anak, istri maupun sanak keluarganya, melainkan harus diinfaqkan / ditashorrufkan untuk kemaslahatan umum, seperti diinfaqkan pada faqir miskin, yayasan yatim piatu, yayasan pendidikan, dan bentuk kepentingan umum yang lain.

Referensi jawaban

Ust. ⁨H. Wahid
مسألة ب ش - وقعت في يده اموال حرام ومظالم واراد التوبة منها فطريقة ان يرد جميع ذلك على أربابه على الفور فان لم يعرف مالكه ولم ييأس من معرفته وجب عليه ان يتعرفه ويجتهد فى ذلك ويعرفه ندبا. ويقصد رده عليه مهما وجده او وارثه ولم يأثم بامساكه اذا لم يجد قاضيا أمينا كما هو الغالب فى هذه الأزمنة اه
بغية السترشدين ص ١٥٨ الحرمين

وأما المال المكتسب من العمل المحرم فيجب التخلص منه وإنفاقه في مصلحة عامة، ولا يجوز الانتفاع به لمكتسبه، فكل مال حرام لا يجوز للمسلم أن ينتفع به انتفاعاَ شخصياً فلا يجوز أن يصرفه على نفسه ولا على زوجته ولا على أولاده ومن يعولهم لأنه مال حرام بل هو من السحت ومصرف هذا المال الحرام وأمثاله هو إنفاقه على الفقراء والمحتاجين ومصارف الخير كدور الأيتام والمؤسسات الاجتماعية ونحوها
فتاوى يسألونك ج ١٠ ص ٣٧٥

0 komentar:

Posting Komentar

Categories

Diberdayakan oleh Blogger.

Followers

Salam Secangkir Kopi

Rumusan ini merupakan hasil belajar bersama di grup "Munadharah Kitab Kuning" yang dibentuk di media chating. Dengan terbatasnya ruang, waktu dan fasilitas yang kurang maksimal, maka semua anggota grup sepakat bahwa rumusan ini bukanlah jawaban akhir, melainkan hanya sebagai wadah bahan pertimbangan dalam memahami norma hukum islam.

Popular Posts